Dulu aku mencita-citakan sekolah di STAN, karena bergengsi dan secara otomatis dapat bekerja di kementerian. Siapa sih yang gamau diterima di sekolah kedinasan? Mungkin ada, tapi mayoritasnya banyak yang menginginkan apalagi orang tua, xoxoxo.
Setelah STAN, Universitas Indonesia (UI) adalah pilihan kedua yang ada di list. Ujian masuk UI yaitu SIMAK aku ikutkan, tapi lagi lagi aku gagal wkwkw. Memang persiapan yang kurang maksimal, sehingga ujiannya terasa sangat sulit. Memang sulit oi wkwkw
Setelah mulai move on, terdengan kabar bahwa kawanku diterima di jurusan diploma UI lewat jalur SIMAK. MasyaAllah, that's what I want!
Senang sekaligus memutar ulang kisah lama, aku juga mau masuk UI itu, tapi yasudahlah mungkin memang bukan jalurku disana.
Pilihan selanjutnya adalah kampus terbaik di provinsiku, yaitu Universitas Andalas (UNAND). UNAND seharusnya jadi pilihan pertama kali ya, agar tingkat kompetisinya tidak se-nasional kampus UI.
Tapi ya gitulah, idealis dan semangat anak yang baru tamat SMA selalu saja mengggebu-gebu, sampai-sampai apa yang didepan mata saja terlihat redup dan yang jauh justru terlihat menggiurkan, hahaha
Kok bisa gitu ya?!
Mulai sering meratapi diri sembari bertanya, kenapa susah sekali menggapai kampus yang ku inginkan? Dulu sempat jumawa dengan beranggapan bahwa aku adalah salah satu murid yg bagus di sekolahku, tapi mengapa susah sekali? Masa iya aku harus ke swasta itu :'(
Hmm, apalagi ya kampus harapanku 🤔
Comments
Post a Comment