- Siapa disini yang mesti transaksi ke berbagai rekening dengan bank yang berbeda?
- Siapa juga yang selalu ngandelin e-wallet dan butuh top-up tiap saldonya habis?
- Kalau iya, terus ngakalin biaya adminnya gimana?
Ikhlas aja gitu? Hmm, yakin??
Mari kita hitung-hitungan!
Jika dalam 1 minggu kalian harus transfer ke lain bank min. 1X transaksi dan 1X top up e-wallet.
1 x Rp 6.500 = Rp 6.500
1 x Rp 3.000 = Rp 3.000
Total Rp 9.500/minggu
Kalau ditotal, 4 minggu X Rp 9.500 = Rp 40.000/bulan, maka setahun adalah 12 X Rp 40.000 = Rp 480.000/tahun
Lumayan ga sih??? Kalau masih ragu, yuklah baca pengalaman dibawah ini!
***
Pertama kali kenal Flip dari teman sekampusku, ketika itu tim/founder Flip masih menjajakan jasanya di sekitaran stasiun LRT dan kampus UI. Dan proses aktifasi harus melalui pembayaran offline ke Alfamart terdekat. MasyaAllah!
Awalnya merasa tidak butuh dengan Flip, karena sempat bodo amat dengan biaya admin Rp 6.500 tersebut. Setelah dipikir-pikir, barulah merasa bahwa sifat ekonomis itu harus dimiliki oleh mahasiswa yang sepertiku, yaitu: yang memiliki rutinitas transfer uang ke keluarga, transfer antar anggota organisasi, apalagi pernah diamanahi sebagai bendahara suatu event.
"Hemat adalah jalan ninjaku", motto seorang mahasiswa dengan uang saku yang pas-pasan.
Comments
Post a Comment